Cara menghitung penjualan air galon setiap hari
7 Maret 2016Setiap pemilik depot air isi ulang pastilah ingin mengetahui hasil penjualannya setiap hari dengan hasil yang benar dan akurat.
Jika pemilik depot air isi ulang menjaga sendiri jualannya pasti tidak ada masalah, apalagi jika menghitung penjualan air galon secara manual satu persatu seperti gambar di bawah ini:
Tetapi bagaimana jika usaha air isi ulang tsb diserahkan ke karyawan dan pemilik depot hanya mengecek penjualan saat depot sudah tutup pada sore / malam hari saja?
Bagaimana cara menghitungnya dan mencegah hal hal yang tidak diinginkan?
Caranya cukup mudah.... pasang meteran air ukuran 3/4" atau minimal 1/2" seperti gambar di bawah ini:
Meteran air yang beredar di pasaran umumnya menampilkan 4 digit, 5 digit dan 7 digit. Carilah meteran air yang 7 digit, tujuannya agar tiap liter air angkanya akan bergerak. Sementara yang 4 digit hanya akan bergerak per 1000 liter (1 M3) air dan kelipatannya. Tentu kita akan kesulitan menghitungnya.
Sekarang, bagaimana cara menghitungnya?
Sebelumnya, wajib kita pahami bahwa ukuran liter galon yang beredar di pasaran tidaklah mutlak 19 liter. Ada yang tepat 19 liter, ada yang 19,5 liter bahkan ada yang 20 liter.
Tetapi untuk rata rata kita anggap saja 1 galon isinya 19 liter air.
Mari kita lanjutkan...
Tugas anda:
Mencatat meteran air pagi dan sore hari sebelum dan sesudah jualan.
Rumus perhitungannya:
Meteran akhir - meteran awal = Hasil penjualan galon
19,3
Keterangan
- Meteran akhir = saat depo air isi ulang tutup di sore / malam hari
- Meteran awal = saat depo air isi ulang buka di pagi hari
- 19,3 = 19 adalah jumlah liter air dalam 1 galon, dan 0,3 adalah air pencucian galon yang terbuang.
Contoh:
0003376 - 0001624 = 1752 = 90,77
19,3 19,3
Jadi penjualan air galon hari itu adalah 90,77 galon.
Jika harga jual air 1 galon Rp 5000, maka 90,77 x Rp 5000 = Rp 453.850
Oke, apakah sudah jelas...?
Apakah hasilnya dijamin 100% akurat???
Untuk diketahui, hasil meteran tsb tidaklah 100% akurat dengan fakta penjualan yang sebenarnya, karena:
- Seperti saya tulis di atas, isi 1 galon tidak selalu tepat 19 liter
- Terkadang terjadi error pada meteran tsb.
Saya tidak berani menuliskan secara pasti prosentase akurasinya karena rawan terjadinya curiga bahkan buruk sangka terhadap karyawan.
Saran saya, pasang saja meteran tsb dan selama 6 bulan anda pasti sudah akan mengetahui polanya.
Semoga tulisan ini bermanfaat...
Baca juga
Memilih Mesin Air Isi Ulang, Apa Saja Yang Perlu Diperhatikan?
Apa saja yang perlu diperhatikan agar tidak salah pilih...?
Pengiriman Tutup, Tissue dan Segel Galon ke Sangatta, Kutai Timur
Pengiriman tutup galon pesanan pelanggan ke Sangatta, Kutai Timur
Berapa Jumlah Liter Air Dalam 1 Galon? Ternyata Berbeda Beda
Dalam 1 galon ternyata tidak selalu 19 liter, baca sampai tuntas...
Cara Memasarkan Air Galon Depot Air Minum Isi Ulang, Ini Yang Paling Penting
Bagaimana cara memasarkan usaha air minum isi ulang? Ternyata inilah hal yang paling penting...
Pemasangan Depot Air Minum Isi Ulang RO di Kotabaru, Kalimantan Selatan
Kegiatan pemasangan depot air isi ulang RO di kotabaru, Kalimantan Selatan